Tugas :
Bahasa Indonesia Menulis Kembali Cerpen “ Dodolitdodolitdodolipret”
v Tokoh
yang ada dalam cerpen “ Dodolitdodolitdodolipret”
1. Kiplik
2. Sembilan
orang penduduk pulau terpencil
3. Awak
perahu Kiplik
v Latar
tempat yang ada dalam cerpen “ Dodolitdodolitdodolipret”
1. Di
tepi sebuah danau
2. Di
pulau di tengah danau
3. Di
atas perahu
v Tahapan
alur
1. Perkenalan
Kiplik berkeyakinan orang yang berdoa
sangat baik ia dapat berjalan di atas air.Semenjak Kiplik
memperdalam ilmu berdoa, Kiplik semakin sering mengajari orang cara berdoa yang
benar.
2. Penampilan
masalah
Suatu
ketika tibalah Kiplik di tepi danau. Danau itu sangat luas dan di tengahnya
terdapat Pulau. Kiplikpun pergi ke pulau itu. Setelah sampai,di pulau yang dianggapnya akan banyak
penduduk yang sangat membutuhkan pembenaran cara berdoa.
Kiplik terharu bahwa meskipun terpencil penduduk di Pulau itu di samping
bekerja juga tidak putus berdoa, tetapi mereka berdoa dengan cara yang salah.
3. Klimaks
Kiplikpun
mengajari sembilan penduduk di pulau itu cara berdoa yang benar. Tetapi Kiplik
mengalami kesulitan mengubah cara berdoa mereka yang salah. Berulang -ulang
Kiplik mengajari mereka tetapi mereka
tetap selalu salah.
4. Anti
klimaks
Setelah
Kiplik hampir putus asa mengajari sembilan penduduk di pulau itu cara berdoa
yang benar .Sembilan penduduk itu pun berhasil juga berdoa dengan benar. Kiplik
pun pamit untuk melanjutkan perjalanan.
5. Penylesaian
Setelah selesai berdoa di atas
perahu Kiplik terpana melihat sembilan penduduk itu berlarian di atas air.Pada
kenyataannya Kiplik berkeyakinan orang yang berdoa sangat baik ia dapat
berjalan di atas air dan ternyata penduduk di pulau itu bisa berlari-lari di
atas air.
Dodolitdodolitdodolipret
Keyakinan seseorang Kiplik terhadap cara yang benar dalam berdoa ia
dapat berjalan di atas air . Kemudian ia mengajarkan keyakinannya pada
orang-orang. Hingga sampai pada suatu pulau yang dianggapnya akan banyak
penduduk yang sangat membutuhkan pembenaran cara berdoa. Kiplikpun mengajari
berdoa yang benar kepada penduduk di pulau itu.Tetapi Kiplik susah mengubah
cara berdoa yang salah itu.. Pada kenyataannya orang/penduduk yang dianggap
salah cara berdoanya itu ternyata malah sebaliknya, merekalah yang lebih baik
berdoanya karena Kiplik berkeyakinan orang yang berdoa sangat baik ia dapat
berjalan di atas air dan ternyata penduduk di pulau itu bisa berlari-lari di
atas air.
0 komentar:
Posting Komentar